....Welcome To Karina`s Page...

Jumat, 30 Maret 2018

Tugas Sofskill Ilmu Budaya Dasar

PUISI CINTA KASIH

Sejak kupandang hamparan langit..
Kutatap matamu kian berhimpit..
Kutulis untaian kata dalam tatapan kosong hampa..
Alunan cinta antara kita..
Meski terukir dalam hijab lentera..
Tiada kasih seindah mutiara..
Airmata pujian hamba..
Mengalir dalam pelita..
Kasih melambai tiada terukur..
Sayang penuh syukur..
Hancur..
Tersungkur..
Terperosok jiwa dalam genggam..
Masalalu yang kian kelam..
Hilang angan dalam kaku..
Hanyut oleh usiaku..

Minggu, 18 Maret 2018

SOFTSKILL (Pengantar Animasi & Desain Grafis) Tugas Ke-2


Proses pembuatan Animasi

Untuk memenuhi tugas Softskill kali ini saya akan membahas mengenai Proses dalam Pembuatan Animasi. Dan contoh software yang akan saya ambil adalah BLENDER.
Saya akan memberikan 2 contoh proses pembuatan animasi dengan Aplikasi Blender ini, yang pertama adalah contoh pembuatan karakter sederhana dan yang kedua adalah contoh pembuatan Robot.


Di sini akan dijelaskan perlahan cara membuat karakter 3D menggunakan software opensource Blender. Kenapa menggunakan Blender, bukan software 3D yang lain? Karena software ini gratis, tentunya hal ini memudahkan kalian-kalian yang hanya ingin icip-icip sedikit belajar membuat objek 3D. Tapi walaupun gratis, software ini sama powerfullnya dengan 3Ds Max, Maya, ataupun software lainnya. Berikut contoh film pendek yang dibuat menggunakan software Blender.

Software ini juga sering digunakan untuk membuat game, maupun orang non-pembuat game untuk memodifikasi game yang sudah ada. Contohnya yaitu Boro Toro, Axe and SkateLucy and the Time MachineThump StuffThe Sims 4, dan yang lainnya.
Untuk yang belum punya softwarenya bisa download di situs resminya. Tapi untuk sekarang ini jauhkan dulu pikiran membuat karakter 3D kelas hollywood, karena karakter 3D di sini sangat-sangat sederhana.

Cara Membuat
  1. Langsung saja. Setelah halaman baru blender terbuka, kita klik objek kotak kemudian tekan tombol Tab (untuk mempelajari shorcut keyboardnya bisa dilihat di sini). Kita andaikan kotak ini adalah badan karakter, sekarang kita membuat tangannya. Tekan angka 1 pada numpad keyboard untuk menampilkan kotak dari depan, dan geser sudut pandang ke kanan untuk menampilkan sisi kanan kotak.

  1.  Klik CTRL+R untuk membuat edge/garis/pertambahan vertex di tengah-tengah kotak. Akan muncul garis berwarna merah muda, klik mouse untuk menetapkan posisi garisnya. Akan muncul garis berwarna oranye yang mengikuti gerakan mouse, klik lagi untuk menetapkan posisinya. (Klik CTRL+Z untuk undo dan CTRL+SHIFT+Z untuk redo)

  1.  Klik Face Select agar bisa mengklik bidang sisi kotak. Klik kotak bagian atas, klik untuk Extrude, kemudian klik kanan untuk mencegahnya bergerak kemana-mana (TU sudah mengedit pengaturan mouse menjadi klik Kiri pada User Preferences). Geser panah berwarna merah hingga kotak bergeser keluar seperti pada gambar.

  1. Lakukan ekstrude 2x lagi untuk membuat gambaran tangan. Nah sampai sini kita sudah membuat dasar tangan karakter sebelah kanan. Kita akan membuat yang kiri tanpa mengedit kotak secara manual. Yaitu dengan menggunakan modifer mirror.


Caranya yaitu tekan 1/Viewport Front, kemudian Z/Wireframe, tekan CTRL+R untuk membuat garis pada tengah-tengah kotak. Mas
uk ke mode Face Select lagi dan seleksi (tekan B) kotak sebelah kiri dan klik Del- Delete Face.

  1. Tekan Z lagi untuk kembali ke mode Solid, sekarang kita bisa melihat kotak telah bolong. Klik ikon tang (modifier) pada tab lanjur kanan halaman blender dan pilih mirror.

  1. Putar kotak yang menjorok keluar (R), dan resize (S) untuk sedikit mengingatkan diri bahwa objek itu adalah tangan. Kalau sudah kita buat kakinya dengan mengekstrude salah satu kotak yang ada di bagian bawah.

  1. Ekstrude juga sisi kotak bagian atas untuk membuat kepala.

  2. Jika ingin memperhalus model bisa menambah edge/menggerakkan vertikel dengan masuk ke mode Vertikel Select. Atau beri modifier subdivision surface.


Klik Tab untuk keluar dari edit mode dan melihat sejenak hasilnya. Sekarang tinggal dimodifikasi sendiri.

Pemberian Material/Warna
Pada edit mode, seleksi bagian yang ingin diberi warna (klik dan tekan SHIFT/CTRL untuk menyeleksi lebih banyak bagian). Kemudian klik material Add a new material slot > Klik Difuse untuk memberi warna.

Untuk mewarnai bagian kotak yang lain caranya juga sama, diseleksi kemudian beri material baru.
Tekan angka 0 pada numpad dan klik render jika ingin merender hasil gambarnya.

Di bawah ini dan tutorial di atas hanyalah contoh untuk karakter yang sangat sederhana sekali. Tentunya pembaca bisa memodifikasi hingga lebih bagus.


2 MEMBUAT ANIMASI ROBOT BERJALAN MENGGUNAKAN BLENDER
Kali ini saya akan menjelaskan langkah –langkah dalam membuat “Animasi Robot Berjalan” dengan menggunakan aplikasi blender yang saya dapatkan dari youtube
Aplikasi Blender adalah aplikasi yang digunakan dalam pembuatan grafika Komputer 2D/3D terutama dalam pembuatan animasi.
Berikut langkah-langkah pembuatannya :
  • Buka aplikasi blender, berikut tampilan awal project :

  • Pada tampilan awal terlihat cube/ kubus, di sini cube akan menjadi kepala dari robot
  • Selanjutnya kita akan membuat badan robot, tarik kubus ke atas serah sumbu z, masuk ke edit mode dan masuk ke face selection kemudian seleksi bagian bawah pada cube, Tekan E untuk tarik bagian yang terseleksi kedalam dan S untuk ukurannya, kemudian tekan E lagi dan tarik keluar sehingga terlihat seperti gambar berikut :

  • Sekarang kita akan membuat bagian tangan dan kaki pada robot, kita bagi dulu bagian pada tangan dan kaki dengan cara CTRL +  R dan Scroll ke atas/ bawah, setelah terbentuik bagian-bagian kita seleksi bagian yang akan dibuat, tekan E tarik kedalam kemudian E lagi tarik keluar sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini :

  • Selanjutnya kita akan membuat mata pada robot, tekan Shift + A pilih Metaball dan pilih ball kemudian atur letaknya pada robot.
  • Sekarang kita akan membuat tulang agar robot bisa digerakkan, tekan Shif + A pilih Armature dan pilih Single Bone, Kemudian duplikat bone,dan atur letaknya di dalam object dan sesuaikan dengan bentuk object, agar bone terlihat ceklis X ray pada Object data, Sehingga terlihat seperti gambar :

  • Langkah selanjutnya adalah menggabungkan tulang-tulangnya, seleksi objek kemudian tekan Shift +E , setelah itu seleksi tulangnya CTRL + P dan pilih Armeture Deform.
  • Setelah Objek dan tulang bergabung kita akan coba menggerakkan tangan objek, tapi sebelumnya kita seleksi tulang tangan pada Pose Mode, setelah itu CTRL + P dan pilih Armeture Deform, kemudian tekan R dan gerakkan tangan, jika berhasil objek tangan akan mengikuti gerakan tulang seperti gambar :

  • Langkah selanjutnya adalah mewarnai objek, kita akan memberi warna pada hijau object tapi sebelumnya kita seleksi dulu object menjadi face ,kemudian pilih material, new material dan pilih warna, hasilnya seperti gambar di bawah ini :

  • Selanjutnya kita akan membuat objek bergerak, buat objek seperti berjalan kemudian atur framenya di dopesheet kemudian jalankan, hasilnya seperti gambar di bawah ini :

Sumber :





Minggu, 11 Maret 2018

SOFTSKILL (Pengantar Animasi & Desain Grafis) Tugas Ke-1


A. Jelaskan pendapat kalian tentang ada / tidak nya hubungan animasi dengan desain grafis !
Menurut pendapat saya ada keterkaitan antara animasi dan desain grafis karena pada pembuatan animasi kita menerapkan sebuah teknik desain dan pada animasi merupakan salah satu bentuk pengaplikasian dari desain grafis


B. Definisi Animasi : Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar tersebut dapat berupa gambar makhluk hidup, benda mati, ataupun tulisan.
     Definisi Desain Grafis : rancang grafis adalah proses komunikasi menggunakan elemen visual, seperti tulisan, bentuk, dan gambar yang dimaksudkan untuk menciptakan persepsi akan suatu pesan yang disampaikan. Bidang ini melibatkan proses komunikasi visual.


C. Jenis – jenis Animasi
Jenis-jenis animasi :
Karakter animasi sendiri sekarang telah berkembang yang dulu mempunyai prinsip sederhana sekarang menjadi beberapa jenis animasi yaitu
Karakter animasi sendiri sekarang telah berkembang yang dulu mempunyai prinsip sederhana sekarang menjadi beberapa jenis animasi yaitu

a. Animasi 2D (2 Dimensi
Animasi 2D biasa juga disebut dengan film kartun. Kartun sendiri berasal dari kata Cartoon, yang artinya gambar yang lucu. Dan film kartun itu kebanyakan film yang lucu. Contohnya banyak sekali, baik yang di TV maupun di Bioskop. Misalnya: Shincan, Looney Tunes, Pink Panther, Tom and Jerry, Scooby doo, dan masih banyak lagi. Meski yang populer kebanyakan film Disney, namun bukan Walt Disney sebagai bapak animasi kartun.

b. Animasi 3D (3 Dimensi)
Perkembangan teknologi dan komputer membuat teknik pembuatan animasi 3D semakin berkembang dan maju pesat. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi 2D. Dengan animasi 3D, karakter yang diperlihatkan semakin hidup dan nyata, mendekati wujud manusia aslinya. Semenjak Toy Story buatan Disney (Pixar Studio), maka berlomba¬lombalah studio film dunia memproduksi film sejenis. Bermunculanlah, Bugs Life, AntZ, Dinosaurs, Final Fantasy, Toy Story 2, Monster Inc., hingga Finding Nemo, The Incredible, Shark Tale. Cars, Valian. Kesemuanya itu biasa juga disebut dengan animasi 3D atau CGI (Computer Generated Imagery).

c. Stop_Motion Animation
Animasi ini juga dikenali sebagai claymation kerana animasi ini menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek yang di gerakkan.
Teknik ini pertama kali di perkenalkan oleh Stuart Blakton pada tahun 1906.
Teknik ini seringkali digunakan dalam menghasilkan visual effect bagi filem-filem era tahun 50an dan 60an. Film Animasi Clay Pertama dirilis bulan Februari 1908 berjudul, A Sculptors Welsh Rarebit Nightmare. Untuk beberapa waktu yang lalu juga, beredar film clay yang berjudul Chicken Run..
Jenis ini yang paling jarang kita dengar dan temukan diantara jenis lainnya. Meski namanya clay (tanah liat), yang dipakai bukanlah tanah liat biasa. Animasi ini memakai plasticin, bahan lentur seperti permen karet yang ditemukan pada tahun 1897. Tokoh-tokoh dalam animasi Clay dibuat dengan memakai rangka khusus untuk kerangka tubuhnya, lalu kerangka tersebut ditutup dengan plasficine sesuai bentuk tokoh yang ingin dibuat. Bagian-bagian tubuh kerangka ini, seperti kepala, tangan, kaki, disa dilepas dan dipasang lagi. Setelah tokoh-tokohnya siap, lalu difoto gerakan per gerakan. Foto-foto tersebut lalu digabung menjadi gambar yang bisa bergerak seperti yang kita tonton di film. Animasi ini agak sukar untuk dihasilkan dan memerlukan kos yang tinggi.

d. Animasi Jepang (Anime)
Anime, itulah sebutan tersendiri untuk film animasi di Jepang\, Jepang pun tak kalah soal animasi dibanding dengan buatan eropa. Anime mempunyai karakter yang berbeda dibandingkan dengan animasi buatan eropa. Salah satu film yang terkenal adalah Final Fantasy Advent Children dan Jepang sudah banyak memproduksi anime. Berbeda dengan animasi Amerika, anime Jepang tidak semua diperuntukkan untuk anak-anak, bahkan ada yang khusus dewasa WOW…
Berdasarkan teknik pembuatan
Berdasarkan teknik pembuatannya animasi dibedakan menjadi sepuluh jenis yaitu : animasi cel, animasi frame, animasi sprite, animasi path, animasi spline, animasi vektor, animasi clay, morphing, animasi digital dan animasi karakter. Pengertiannya :

1.animasi cel
Animasi cel merupakan animasi tertua dan merupakan bentuk animasi yang paling popular. Kata cel berasal dari kata “celluloid” yang merupakan materi yang digunakan untuk membuat film gambar bergerak pada tahun-tahun awal animasi. Sekarang material film dibuat dari asetat (acetate). Biasanya digambar dengan menggunakan tangan (hand-drawn animation). Animasi cel biasanya merupakan lembaran-lembaran yang membentuk animasi tunggal. Masing-masing sel merupakan bagian yang terpisah, misalnya antara obyek dengan latar belakangnya, sehingga dapat saling bergerak mandiri. Misalnya seorang animator akan membuat animasi orang berjalan, maka langkah pertama dia akan menggambar latar belakang, kemudian karakter yang akan berjalan di lembar berikutnya, pada akhirnya gambar akan tampil bersamaan(seperti pada metode layer).
  
2.animasi frame
Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasinya didapatkan dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian gambar ini diukur dalam satuan fps (frame per second). Contoh animasi ini adalah ketika kita membuat rangkaian gambar yang berbeda pada tepian sebuah buku, kemudian kita buka buku tersebut sedemikian rupa menggunakan jempol, maka gambar akan terlihat bergerak. Dalam Macromedia Flash, animasi ini dibuat dengan teknik animasi keyframe, teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek yang tidak bisa didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi path dan teknik animasi script.

3.animasi sprite
Metode animasi ini yang menjadikan objek “sprite” yang dapat bergerak secara individual dimana objek yang lainnya hanya sebagai background atau latar belakang yang  tidak bergerak. Prosesnya adalah mebuat gambar sprite dengan latar belakang warna hitam, lalu dibuat juga sprite yang sama tetapi berwarna hitam dan latar belakangnya adalah warna tertinggi, kemudian ditempatkan dengan pertama-tama menyimpan background yang akan ditimpa oleh sprite dan ditempatkan sprite dengan Xor dan ditimpa dengan warna tertinggi secara Xor. Animasi sprite memiliki perbedaan dengan animasi cell dan animasi frame, setiap objek dalam animasi sprite bergerak tidak dalam waktu bersamaan namun memiliki fpsatau frame per detik yang berbeda dan bila ingin di edit maka harus dilakukan pada masing-masing objek sprite tersebut. Contoh animasi dengan tipe objek sprite ini adalah membuat simulasi tata surya dimana latar belakangnya tidak bergerak. Hanya planet-planet saja yang bergerak

4.animasi path
Animasi path adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti garis lintasan yang sudah ditentukan. Contoh animasi jenis ini adalah animasi kereta api yang bergerak mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi perulangan animasi, sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi tertentu. Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi path, teknik ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan sebagai lintasan gerakan objek

5.animasi spline
Spline adalah representasi matematis dari kurva. Objek bergerak biasanya tidak mengikuti garis lurus, misalnya bentuk kurva, program animasi komputer memungkinkan untuk membuat animasi spline dengan lintasan gerak berbentuk kurva.

6.animasi vektor
Animasi vektor adalah animasi yang menggunakan rumus matematika untuk menggambarkan objeknya. Setiap objek dalam animasi vektor bergerak secara mandiri dengan latar belakang yang diam (hampir sama dengan animasi sprite).

7.animasi clay
Teknik animasi Stop Motion /Clay Motion dalam pengerjaannya  menggunakan clay.  Animasi dibuat dengan menggerakkan objek atau model dari boneka ataupun bahan elastis yang terbuat dari clay / tanah liat atau tanah liat sintetis. Obyek digerakkan sedikit demi sedikit dan kemudian diambil gambarnya satu per satu. Setelah diedit dan disusun, Apabila rol film dijalankan, akan memberikan efek seolah-olah boneka atau model tersebut bergerak. Teknik animasi ini sebenarnya termasuk animasi klasik, namun karena teknik pembuatannya memerlukan kesabaran dan ketekunan yang tinggi, tidak banyak animator yang memilih membuat animasi dengan teknik ini.

8.animasi karakter
Animasi karakter biasanya digunakan dalam film kartun berbasis 3 dimensi, oleh karena itu ada juga yang menyebutnya sebagai animasi 3D. Pada animasi ini setiap karakter memiliki ciri dan gerakan yang berbeda tetapi bergerak secara bersamaan. Dalam pengerjaannya, animasi jenis ini sangat mengandalkan komputer, hanya pada permulaan saja menggunakan teknik manual, yaitu pada saat pembuatan sketsa model atau model patung yang nantinya di-scan dengan scanner biasa atau 3D Scanner. Setelah itu proses pembuatan objek dilakukan di komputer menggunakan perangkat lunak 3D modelling and animation, seperti Maya Unlimited, 3ds max dan lain sebagainya. Setelah itu dilakukan editting video, penambahan spesial efek dan sulih suara menggunakan perangkat lunak terpisah. Bahkan ada beberapa animasi dengan teknik ini yang menggunakan alam nyata sebagai latar cerita animasi tersebut


Referensi :